Bone – Ribuan jamaah memadati Pondok Pesantren Darul Huffadh Tuju Tuju Kajuara, Bone, untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri dalam suasana penuh khidmat dan kebersamaan. Sholat Ied yang digelar di halaman pondok ini dihadiri oleh santri dan santriwati, para asatiz, warga masyarakat setempat, serta para simpatisan pondok.
Bertindak sebagai imam dalam Sholat Idul Fitri adalah Ustadz Mustari Ghoffar, Direktur Putra Ponpes Darul Huffadh, sementara khutbah disampaikan oleh pimpinan pesantren, Ustadz KH. Saad Said. Dalam khutbahnya, beliau mengingatkan bahwa manusia saat ini dikuasai oleh an-nafsul lawwamah, yakni sifat yang cenderung saling memusuhi, membid’ahkan, dan merendahkan satu sama lain.
Beliau menegaskan bahwa bulan suci Ramadhan datang sebagai terapi hati, membersihkan kotoran jiwa dan menjernihkan rohani. “Ramadhan sepenuhnya hadir untuk membersihkan hati kita. Takbir di akhir Ramadhan adalah bukti betapa kecilnya kita di hadapan keagungan Allah SWT,” ujar KH. Saad Said dalam khutbahnya.
Usai pelaksanaan Sholat Idul Fitri dan khutbah, seluruh jamaah diundang untuk makan bersama di dalam Masjid Jami’ pondok pesantren. Tradisi ini menjadi simbol kebersamaan dan kemenangan di hari yang suci, di mana seluruh umat Islam merayakan Idul Fitri dengan suka cita tanpa ada yang berpuasa di hari yang fitri ini.
Kegiatan ini semakin menegaskan peran Ponpes Darul Huffadh sebagai pusat pendidikan agama yang tidak hanya mencetak para penghafal Al-Qur’an, tetapi juga menjadi wadah kebersamaan dan persatuan umat.